Berikut adalah soal manajerial PPPK nomor 201–220.
Soal 201
Anda adalah koordinator sebuah tim proyek lintas instansi. Salah satu anggota dari instansi lain selalu menunda pengiriman data penting yang berpengaruh pada pekerjaan tim Anda. Ketika Anda mencoba menegur secara informal, ia hanya menjawab, "Saya sibuk, nanti saya kirim kalau sempat." Tindakan paling strategis untuk menjaga kerja tim tetap berjalan dan profesionalisme tetap terjaga adalah...
a. Mengadukan perilakunya secara resmi kepada atasan instansinya agar diberi sanksi
b. Membatasi komunikasi dengan anggota tersebut agar tidak menghambat tim
c. Mengajak anggota tersebut berdiskusi empat mata, sambil menegaskan dampaknya pada proyek
d. Meminta anggota tim lain menggantikan perannya meskipun di luar tanggung jawab mereka
e. Mengirim email tembusan ke seluruh tim agar tekanan moral muncul dari yang lain
Jawaban: c. Mengajak anggota tersebut berdiskusi empat mata, sambil menegaskan dampaknya pada proyek
Penjelasan: Dalam kerja lintas instansi, menjaga komunikasi tetap profesional dan terbuka adalah penting. Diskusi langsung lebih berpeluang menyelesaikan konflik tanpa memperkeruh situasi.
Soal 202
Sebagai kepala unit baru, Anda mendapati bahwa budaya kerja lama cenderung permisif terhadap keterlambatan dan pengabaian SOP. Anda ingin mengubahnya tanpa menimbulkan resistensi besar. Langkah awal terbaik adalah...
a. Memberikan teguran tertulis pada semua pelanggar tanpa kompromi
b. Melakukan pendekatan personal pada staf-staf senior untuk memahami budaya kerja yang ada
c. Mengubah SOP secara sepihak dengan gaya kepemimpinan yang tegas
d. Memberikan reward bagi yang mulai disiplin tanpa menegur yang melanggar
e. Menggelar pelatihan tentang disiplin kerja dan mengharuskan semua hadir
Jawaban: b. Melakukan pendekatan personal pada staf-staf senior untuk memahami budaya kerja yang ada
Penjelasan: Perubahan budaya memerlukan pendekatan strategis dan empati. Dengan memahami dulu akar dari budaya permisif tersebut, Anda bisa menyusun strategi perubahan yang lebih diterima.
Soal 203
Seorang rekan kerja Anda terlihat selalu berupaya menjadi pusat perhatian pimpinan, bahkan kadang mengambil kredit atas hasil kerja tim tanpa menyebut nama lainnya. Sikap Anda yang paling dewasa dalam menghadapi situasi ini adalah...
a. Menyindirnya secara halus di depan rekan-rekan lain agar malu
b. Mengkonfrontasinya langsung dengan emosi agar jera
c. Membiarkan saja selama pekerjaan Anda tetap berjalan lancar
d. Mencatat dan mendokumentasikan bukti kontribusi tim untuk disampaikan pada saat yang tepat
e. Mengadu langsung ke atasan agar ia ditegur
Jawaban: d. Mencatat dan mendokumentasikan bukti kontribusi tim untuk disampaikan pada saat yang tepat
Penjelasan: Pendekatan ini elegan dan profesional. Anda tidak memperkeruh suasana, namun tetap menjaga agar kerja keras tim mendapat pengakuan yang semestinya.
Soal 204
Dalam rapat penting, Anda sebagai pimpinan menyampaikan rencana strategis yang Anda tahu akan menambah beban kerja tim. Beberapa anggota terlihat tidak setuju tapi diam saja. Tindakan Anda yang paling tepat selanjutnya adalah...
a. Menutup rapat dengan meyakini bahwa tidak ada yang menolak
b. Menunda rencana dan membuat keputusan secara tertutup
c. Mengajak mereka bicara satu per satu setelah rapat untuk mengetahui pendapat mereka
d. Membiarkan saja karena sebagai pimpinan Anda punya wewenang
e. Menyuruh mereka menuliskan tanggapan mereka dalam waktu 1x24 jam
Jawaban: c. Mengajak mereka bicara satu per satu setelah rapat untuk mengetahui pendapat mereka
Penjelasan: Tidak semua orang nyaman menyampaikan pendapat di forum. Diskusi personal dapat menggali suara yang tidak terdengar dan meningkatkan partisipasi.
Soal 205
Anda adalah bawahan yang merasa tidak dihargai oleh pimpinan karena kontribusi Anda jarang disebut, bahkan sering disalahkan untuk hal yang bukan tanggung jawab Anda. Sikap terbaik Anda dalam jangka pendek adalah...
a. Mengundurkan diri karena merasa tidak dihargai
b. Meningkatkan performa kerja sambil tetap bersikap profesional
c. Membalas dengan menolak tugas-tugas yang bukan wewenang Anda
d. Menyebarkan keluhan pada rekan-rekan kerja agar tahu situasi sebenarnya
e. Mengirim surat keluhan formal kepada kepala instansi
Jawaban: b. Meningkatkan performa kerja sambil tetap bersikap profesional
Penjelasan: Dalam dunia kerja, sikap profesional tetap harus dijaga meski merasa tidak dihargai. Fokus pada peningkatan kinerja bisa jadi jalan terbaik untuk menunjukkan nilai diri Anda.
Soal 206
Anda sebagai atasan mengetahui bahwa dua bawahan Anda tidak harmonis dan sering memperlambat kerja karena saling lempar tanggung jawab. Apa langkah awal yang paling tepat?
a. Memberikan peringatan tertulis kepada keduanya
b. Membicarakan masalah ini dengan keduanya secara terpisah
c. Mengatur ulang komposisi tim agar mereka tidak bekerja bersama
d. Meminta salah satu dari mereka mengalah demi kelancaran kerja
e. Mengadakan mediasi terbuka yang dihadiri seluruh tim
Jawaban: b. Membicarakan masalah ini dengan keduanya secara terpisah
Penjelasan: Penanganan konflik sebaiknya dilakukan tanpa mempermalukan pihak-pihak yang berseteru. Dengan berbicara secara terpisah, Anda dapat memahami sudut pandang masing-masing sebelum mengambil langkah berikutnya.
Soal 207
Tim Anda sedang bekerja dalam tenggat waktu ketat. Salah satu anggota tim, yang biasanya handal, mendadak tidak produktif dan tampak murung. Tindakan paling manusiawi dan tepat adalah...
a. Menegur langsung dan menanyakan kenapa pekerjaannya tidak selesai
b. Mengurangi tugasnya tanpa perlu bertanya
c. Mengajak berbicara secara personal untuk mengetahui kondisinya
d. Mengalihkan seluruh tugasnya ke anggota lain agar tidak mengganggu kinerja
e. Melaporkannya ke atasan agar ditindak tegas
Jawaban: c. Mengajak berbicara secara personal untuk mengetahui kondisinya
Penjelasan: Kepedulian terhadap kondisi tim menunjukkan kualitas kepemimpinan yang baik. Dengan memahami permasalahannya, Anda bisa membantu mencari solusi yang sesuai.
Soal 208
Anda menerima tugas penting yang sebenarnya berada di luar kapasitas Anda, dan waktu yang diberikan sangat singkat. Apa langkah terbaik?
a. Menerima dan menyelesaikannya sebisanya
b. Menolak karena merasa tidak kompeten
c. Mencari bantuan dari rekan kerja yang lebih ahli sambil belajar
d. Menunda pekerjaan lain agar bisa fokus pada tugas ini
e. Mengembalikan tugas tersebut pada atasan
Jawaban: c. Mencari bantuan dari rekan kerja yang lebih ahli sambil belajar
Penjelasan: Tugas di luar kapasitas adalah peluang belajar. Minta bantuan bukan tanda kelemahan, justru menunjukkan bahwa Anda terbuka untuk berkembang.
Soal 209
Di dalam tim Anda, ada satu orang yang cenderung mendominasi diskusi dan tidak memberikan ruang untuk yang lain berpendapat. Sebagai pimpinan rapat, apa yang sebaiknya Anda lakukan?
a. Menegur langsung di tengah rapat agar menjadi pelajaran
b. Membiarkan saja selama isi pendapatnya bagus
c. Memberi giliran bicara secara bergantian agar semua berkesempatan
d. Mengalihkan pembicaraan saat ia mulai mendominasi
e. Mengeluarkannya dari forum jika tidak berubah
Jawaban: c. Memberi giliran bicara secara bergantian agar semua berkesempatan
Penjelasan: Keadilan dalam rapat harus dijaga. Mengatur giliran bicara adalah cara sopan dan efektif agar semua suara didengar.
Soal 210
Sebagai staf, Anda merasa ide-ide Anda tidak pernah didengar oleh atasan, meskipun menurut Anda ide tersebut relevan. Sikap terbaik adalah...
a. Menyampaikan ide secara tertulis melalui email agar lebih diperhatikan
b. Membiarkan saja dan tidak perlu berinisiatif lagi
c. Menyampaikan ide kepada rekan kerja agar disuarakan melalui mereka
d. Menyindir atasan dalam forum diskusi agar sadar
e. Mengajukan keberatan kepada pimpinan di atasnya
Jawaban: a. Menyampaikan ide secara tertulis melalui email agar lebih diperhatikan
Penjelasan: Dalam organisasi formal, penyampaian ide melalui jalur yang rapi dan sopan sering kali lebih efektif dibandingkan secara lisan di forum.
Soal 211
Sebagai kepala tim proyek strategis, Anda menghadapi situasi di mana dua anggota senior berselisih pandangan soal pendekatan kerja. Keduanya memiliki argumen kuat dan masing-masing memiliki pendukung dari anggota tim lain. Jika tidak ditangani, tim akan terpecah. Apa tindakan paling strategis yang harus Anda lakukan terlebih dahulu?
a. Menyampaikan bahwa keputusan akhir tetap di tangan Anda dan meminta semua pihak mengikuti
b. Membiarkan perbedaan itu berkembang untuk melihat mana yang secara alami lebih diterima tim
c. Memfasilitasi pertemuan bersama, membuka ruang argumen, lalu membuat keputusan berdasarkan kesepakatan
d. Menyusun survei anonim agar anggota tim memilih pendekatan terbaik tanpa tekanan
e. Meminta pendapat atasan agar tidak salah dalam memutuskan
Jawaban: c. Memfasilitasi pertemuan bersama, membuka ruang argumen, lalu membuat keputusan berdasarkan kesepakatan
Penjelasan: Memfasilitasi dialog terbuka menunjukkan kepemimpinan inklusif. Anda memberi ruang ekspresi tanpa kehilangan kendali, dan membangun kesepakatan yang lebih kuat secara internal.
Soal 212
Anda adalah seorang staf madya yang baru dipromosikan. Seorang atasan meminta Anda membuat laporan analisis data penting yang sebenarnya bukan bagian dari tugas pokok Anda, dan tenggat waktunya sangat pendek. Anda sedang dalam proses menyelesaikan tugas divisi yang juga kritikal. Apa respons paling tepat?
a. Menyampaikan bahwa tugas tersebut bukan bagian dari deskripsi kerja Anda
b. Meminta bantuan rekan kerja agar tugas divisi bisa dibagi
c. Mengerjakan permintaan atasan terlebih dahulu dan menunda tugas divisi
d. Mengkomunikasikan konflik beban kerja Anda kepada atasan, sambil memberi opsi realistis
e. Menolak dengan sopan karena tidak mungkin diselesaikan dalam waktu bersamaan
Jawaban: d. Mengkomunikasikan konflik beban kerja Anda kepada atasan, sambil memberi opsi realistis
Penjelasan: Mengelola ekspektasi secara terbuka adalah langkah profesional. Dengan memberi opsi, Anda tetap menghormati otoritas sambil menjaga kualitas kerja.
Soal 213
Seorang rekan Anda yang sudah cukup senior selalu menyepelekan ide-ide Anda dalam rapat tim, meskipun beberapa ide terbukti efektif. Hal ini mulai memengaruhi semangat kerja Anda. Apa yang paling bijak dilakukan?
a. Menghadap pimpinan dan meminta agar rekan tersebut ditegur secara langsung
b. Membalas sikapnya dengan mengkritisi idenya setiap kali ia berbicara
c. Mengumpulkan bukti kontribusi Anda dan mempublikasikannya ke tim
d. Mengajak rekan tersebut berdiskusi secara pribadi untuk menyampaikan perasaan Anda
e. Membiarkan saja karena toh yang penting hasil kerja Anda
Jawaban: d. Mengajak rekan tersebut berdiskusi secara pribadi untuk menyampaikan perasaan Anda
Penjelasan: Menyelesaikan konflik secara dewasa dan langsung menunjukkan kedewasaan emosional dan bisa mencegah keretakan tim lebih jauh.
Soal 214
Anda seorang pimpinan baru yang masuk ke tim yang sudah lama terbentuk. Tim ini memiliki gaya kerja yang informal dan cenderung menunda pekerjaan. Bagaimana Anda membangun kredibilitas tanpa langsung menciptakan resistensi?
a. Menyampaikan evaluasi secara tertulis untuk menunjukkan ketegasan sejak awal
b. Meminta perubahan segera dan mengatur ulang SOP yang mereka gunakan
c. Mengamati terlebih dahulu, lalu perlahan memperkenalkan perubahan dengan pendekatan partisipatif
d. Mengizinkan mereka tetap dengan gaya lama agar tidak terjadi konflik
e. Menugaskan pihak ketiga untuk menilai kinerja mereka secara objektif
Jawaban: c. Mengamati terlebih dahulu, lalu perlahan memperkenalkan perubahan dengan pendekatan partisipatif
Penjelasan: Pemimpin yang cerdas akan melakukan pendekatan bertahap, memahami kultur yang ada sebelum membuat intervensi. Hal ini menumbuhkan rasa hormat dan kesiapan berubah dari tim.
Soal 215
Dalam sebuah rapat, Anda mendapat penugasan besar yang harus diselesaikan dengan cepat. Anda menyadari bahwa salah satu rekan yang tidak hadir rapat adalah orang yang sangat kompeten untuk membantu. Namun, ia dikenal sering menolak tugas tambahan. Apa strategi yang paling tepat?
a. Menghubunginya langsung dan memberikan instruksi sesuai penugasan
b. Menunggu sampai ia datang, lalu menyampaikan secara informal dan berharap ia bersedia
c. Mengkomunikasikan nilai penting proyek dan mengajaknya bekerja sama secara kolektif
d. Meminta atasan menyampaikan tugas itu agar lebih tegas
e. Membagi tugasnya ke anggota tim lain agar tidak perlu bergantung padanya
Jawaban: c. Mengkomunikasikan nilai penting proyek dan mengajaknya bekerja sama secara kolektif
Penjelasan: Mengajak seseorang dengan pendekatan kolaboratif akan lebih efektif daripada bersikap memaksa, terutama untuk individu dengan karakter enggan terlibat.
Soal 216
Anda memiliki bawahan yang sangat cepat bekerja namun sering membuat kesalahan kecil yang berdampak besar. Ia sangat percaya diri dan defensif saat diberikan masukan. Bagaimana Anda harus menyikapinya?
a. Memberikan tugas yang lebih sedikit untuk mengurangi kemungkinan kesalahan
b. Memberikan pelatihan intensif dan mewajibkannya mengikuti
c. Memberikan umpan balik secara pribadi dengan pendekatan membangun
d. Mewajibkannya bekerja berpasangan dengan staf lain sebagai kontrol
e. Mengalihkan tanggung jawab utamanya ke staf lain yang lebih teliti
Jawaban: c. Memberikan umpan balik secara pribadi dengan pendekatan membangun
Penjelasan: Umpan balik yang konstruktif dan personal dapat menurunkan resistensi sekaligus mengarahkan perilaku kerja yang lebih baik.
Soal 217
Anda adalah seorang kepala seksi. Atasan Anda memberikan target yang menurut Anda dan tim sangat tidak realistis dalam waktu dan sumber daya yang tersedia. Apa langkah pertama yang paling bijak?
a. Menyampaikan langsung kepada atasan bahwa targetnya tidak bisa dikerjakan
b. Mengerjakan saja semampunya dan jika gagal, tunjukkan buktinya
c. Mengajak tim berdiskusi mencari alternatif solusi atau pendekatan kreatif
d. Mengambil inisiatif mencari tambahan sumber daya sendiri tanpa izin atasan
e. Mengusulkan penjadwalan ulang secara formal kepada pimpinan
Jawaban: c. Mengajak tim berdiskusi mencari alternatif solusi atau pendekatan kreatif
Penjelasan: Memberdayakan tim untuk menyumbang ide adalah cara cerdas untuk mencari solusi kreatif sebelum menyimpulkan bahwa tugas itu mustahil.
Soal 218
Seorang rekan kerja Anda selalu memamerkan kontribusinya di hadapan atasan, bahkan mengklaim hasil kerja tim sebagai hasil kerjanya sendiri. Anda merasa dirugikan. Apa sikap yang paling dewasa dalam menyikapi situasi ini?
a. Mengklarifikasi langsung di depan atasan agar nama Anda tidak tenggelam
b. Menyimpan bukti kontribusi Anda dan menyampaikan kepada atasan jika diminta
c. Mengingatkan rekan Anda secara langsung bahwa hal itu tidak etis
d. Membiarkannya karena yang penting Anda tahu nilai kerja Anda sendiri
e. Menggalang dukungan rekan lain agar membongkar kelakuannya
Jawaban: c. Mengingatkan rekan Anda secara langsung bahwa hal itu tidak etis
Penjelasan: Konfrontasi yang sehat, langsung, dan santun adalah bentuk tanggung jawab profesional atas integritas kerja tim.
Soal 219
Tim Anda mengalami tekanan berat karena proyek tertunda. Suasana kerja jadi tegang, komunikasi menjadi tidak efektif. Apa langkah terbaik untuk menormalkan situasi?
a. Mengajak tim istirahat sejenak dan memberikan cuti ringan bagi yang kelelahan
b. Memberi motivasi harian agar semangat mereka bangkit kembali
c. Melakukan evaluasi santai untuk meninjau kendala dan mencari solusi bersama
d. Meningkatkan pengawasan agar tidak ada lagi keterlambatan
e. Membagi tugas lebih detail agar semua merasa bertanggung jawab
Jawaban: c. Melakukan evaluasi santai untuk meninjau kendala dan mencari solusi bersama
Penjelasan: Evaluasi dalam suasana terbuka dan ringan dapat memperbaiki komunikasi yang rusak dan memulihkan semangat kerja kolektif.
Soal 220
Seorang bawahan Anda mengungkapkan bahwa ia ingin resign karena merasa tidak berkembang di tempat kerja. Ia sebenarnya punya potensi besar. Apa pendekatan terbaik Anda?
a. Menerimanya dengan lapang dada dan mulai cari pengganti
b. Meyakinkan dia bahwa semua orang butuh proses, dan menyuruhnya bersabar
c. Memberinya tantangan baru yang bisa menstimulasi kompetensinya
d. Mengusulkan rotasi jabatan ke bagian lain yang lebih cocok
e. Mengajaknya bicara mendalam untuk memahami penyebab sebenarnya
Jawaban: e. Mengajaknya bicara mendalam untuk memahami penyebab sebenarnya
Penjelasan: Sebelum mengambil keputusan manajerial, pahami alasan personal yang mendasari keinginan resign. Pendekatan empatik bisa menjadi solusi jangka panjang.
| PART 1 | PART 2 | PART 3 | PART 4 | PART 5 | PART 6 | PART 7 | PART 8 | PART 9 | PART 10 | PART 11 | PART 12 | PART 13 | PART 14 | PART 15 | PART 16 | PART 17 | PART 18 | PART 19 | PART 20 |