Soal-soal tes CPNS/PPPK tentang Sosiokultural PART 7

121. Di lingkungan RT tempat Anda tinggal, terjadi konflik antara dua warga karena perbedaan pendapat terkait pembagian bantuan sosial. Salah satu pihak merasa tidak adil dan mulai menyebarkan isu negatif di grup WhatsApp RT. Sebagai warga yang dihormati karena sifat netral dan bijaksana, tindakan Anda yang paling tepat adalah...
a. Tidak ikut campur karena bukan urusan Anda langsung
b. Mendukung salah satu pihak yang menurut Anda benar agar masalah cepat selesai
c. Melaporkan ke kelurahan agar masalah ditangani aparat
d. Menghubungi kedua pihak secara pribadi untuk memahami duduk perkaranya dan mencoba mempertemukan mereka
e. Menyampaikan keluhan ke ketua RT agar ia mengambil keputusan yang adil

Jawaban: d
Penjelasan:
Sebagai anggota masyarakat, kita tidak boleh bersikap pasif dalam konflik sosial yang dapat memecah keharmonisan lingkungan. Pilihan d menunjukkan sikap proaktif, empatik, dan solutif tanpa memihak secara terburu-buru.


122. Dalam tim kerja Anda di kantor, ada anggota baru yang berasal dari latar belakang budaya yang berbeda. Ia terlihat pendiam, sering menyendiri, dan kesulitan menyesuaikan diri. Sebagian anggota mulai menjauhinya karena merasa tidak cocok. Sikap Anda yang paling mencerminkan nilai sosiokultural adalah...
a. Membiarkannya karena ia harus belajar menyesuaikan diri
b. Mengajak anggota lain untuk tidak terlalu ambil pusing
c. Mendekatinya dan membantunya merasa diterima di lingkungan kerja
d. Menyarankan pada atasan agar menugaskannya di tim lain
e. Memberi tahu dia secara langsung bahwa ia harus lebih aktif berbaur

Jawaban: c
Penjelasan:
Menghargai keberagaman dan menjalin hubungan baik merupakan bagian dari kompetensi sosial. Membantu rekan beradaptasi menunjukkan empati, inklusivitas, dan nilai gotong royong.


123. Suatu hari, Anda mengikuti kegiatan gotong royong di kampung halaman istri Anda yang berbeda budaya dan bahasa. Saat sedang bekerja, seseorang menertawakan logat bicara Anda. Apa respons Anda yang paling mencerminkan kedewasaan dan nilai sosial budaya?
a. Balas menertawakannya agar tidak diremehkan
b. Menarik diri dari kegiatan karena merasa tidak dihargai
c. Diam dan pura-pura tidak mendengar agar suasana tetap kondusif
d. Mengingatkan secara sopan bahwa hal itu bisa menyakiti perasaan
e. Melapor kepada panitia agar orang tersebut ditegur

Jawaban: d
Penjelasan:
Menegur dengan sopan menunjukkan sikap asertif yang dewasa tanpa memperpanjang konflik. Ini juga menunjukkan kemampuan komunikasi antarbudaya yang efektif.


124. Saat menghadiri acara pertemuan antarwilayah, Anda satu meja dengan orang dari daerah yang punya adat istiadat yang belum Anda kenal. Mereka berbicara menggunakan bahasa daerah yang Anda tidak mengerti. Apa reaksi paling bijak dari Anda?
a. Diam dan menunggu sampai mereka sadar Anda tidak mengerti
b. Meminta mereka bicara dalam bahasa Indonesia secara langsung
c. Menyela pembicaraan agar mereka menyadari keberadaan Anda
d. Menyapa mereka dengan ramah dan menanyakan makna pembicaraannya
e. Meninggalkan meja karena merasa tidak dihargai

Jawaban: d
Penjelasan:
Tindakan d menunjukkan keterbukaan budaya, niat belajar, dan komunikasi yang tidak konfrontatif. Ini penting dalam membangun jembatan sosial di tengah keberagaman.


125. Anda ditunjuk menjadi panitia dalam kegiatan kampung yang melibatkan berbagai generasi: anak muda dan warga lansia. Dalam rapat, terjadi perbedaan pendapat yang tajam antara kelompok muda dan tua. Sebagai panitia yang dipercaya oleh semua pihak, Anda akan...
a. Meminta warga tua mengalah demi kepentingan generasi muda
b. Membuat dua agenda terpisah sesuai preferensi masing-masing kelompok
c. Menunda keputusan sambil menunggu suasana tenang
d. Menjembatani kedua pihak dengan merumuskan jalan tengah yang adil dan diterima bersama
e. Mengikuti keputusan kelompok yang lebih banyak suaranya

Jawaban: d
Penjelasan:
Memediasi dan menciptakan kesepakatan bersama merupakan cara terbaik untuk menjaga harmoni antargenerasi. Ini menunjukkan kemampuan leadership dan sensitivitas budaya.


126. Anda adalah peserta pelatihan yang datang dari wilayah paling terpencil dan minim akses. Dalam forum diskusi, Anda merasa terpinggirkan karena peserta dari kota besar berbicara dengan bahasa teknis yang sulit dipahami. Apa yang akan Anda lakukan?
a. Diam saja sampai pelatihan selesai
b. Bertanya kepada fasilitator secara pribadi di luar sesi
c. Menyela dan minta mereka menyederhanakan bahasa teknisnya
d. Berusaha memahami dengan mencatat istilah sulit dan mencarinya nanti
e. Keluar dari ruangan karena merasa tidak nyaman

Jawaban: b
Penjelasan:
Menjaga suasana tetap kondusif dengan tetap mencari solusi adalah pendekatan terbaik. Bertanya di luar sesi adalah bentuk inisiatif tanpa mengganggu yang lain.


127. Seorang rekan kerja Anda sering menyampaikan lelucon yang bernuansa etnis dan gender. Sebagian orang tertawa, tetapi Anda merasa kurang nyaman dan menganggap hal itu tidak pantas. Apa yang akan Anda lakukan?
a. Menertawakannya agar tidak dianggap kaku
b. Menghindari rekan tersebut sebisa mungkin
c. Menegurnya secara terbuka di hadapan orang lain
d. Menyampaikan keberatan Anda secara pribadi dan sopan padanya
e. Melaporkannya ke HRD

Jawaban: d
Penjelasan:
Komunikasi yang bersifat personal dan tidak mempermalukan adalah langkah awal terbaik. Ini memberi kesempatan kepada orang tersebut untuk introspeksi.


128. Dalam rapat kerja lintas instansi, Anda menemukan ada rekan dari instansi lain yang bersikap sangat dominan dan cenderung memotong pembicaraan peserta lain, termasuk Anda. Sikap Anda sebaiknya...
a. Menyindirnya di sela-sela pembicaraan
b. Tetap tenang dan mencari waktu yang tepat untuk berbicara
c. Menginterupsi agar Anda juga bisa didengar
d. Membiarkannya karena tidak ingin konflik
e. Keluar dari forum karena merasa tidak dihargai

Jawaban: b
Penjelasan:
Menunjukkan kendali emosi dan memilih waktu yang tepat untuk menyampaikan pendapat adalah bentuk kematangan sosial. Ini menunjukkan profesionalisme dan etika berdiskusi.


129. Di lingkungan Anda tinggal, terdapat warga difabel yang jarang diajak ikut serta dalam kegiatan RT. Banyak orang beranggapan bahwa mereka tidak bisa berkontribusi. Sebagai warga yang peduli, apa langkah Anda?
a. Mengusulkan agar kegiatan RT disesuaikan dengan kemampuan mereka
b. Menyampaikan ke ketua RT bahwa warga difabel sebaiknya tidak dipaksakan ikut
c. Menyampaikan langsung ke warga difabel agar mereka lebih aktif
d. Membuat kegiatan sendiri khusus untuk warga difabel
e. Mengajak mereka terlibat dengan cara dan peran yang sesuai kemampuannya

Jawaban: e
Penjelasan:
Inklusivitas sosial berarti memberi ruang kepada semua pihak untuk berkontribusi. Solusi terbaik adalah melibatkan mereka secara setara, bukan membuat kelompok terpisah.


130. Anda tinggal di lingkungan baru yang mayoritas berbeda agama dan adat istiadat. Di bulan perayaan keagamaan mereka, Anda sering diundang ke acara lingkungan. Bagaimana Anda bersikap?
a. Menolak dengan halus karena tidak ingin terlibat ibadah yang bukan keyakinan Anda
b. Menghadiri acara sosial dan berinteraksi tanpa mengikuti ritual keagamaannya
c. Menghindari semua undangan karena merasa tidak nyaman
d. Menyampaikan bahwa Anda keberatan dengan acara yang berbau keagamaan
e. Mengikuti semua acara sebagai bentuk toleransi

Jawaban: b
Penjelasan:
Toleransi tidak berarti melepas keyakinan pribadi, tapi menghormati keberagaman dengan hadir dalam konteks sosial dan interaksi tanpa perlu terlibat dalam ibadah yang bukan ajaran sendiri.


Berikut lanjutan soal Tes PPPK bidang Sosiokultural nomor 131–140. Gaya bahasa tetap friendly, soalnya panjang dan agak rumit, opsi jawabannya hampir mirip, serta disertai jawaban dan penjelasan secara detail.


131.
Di sebuah kantor pelayanan publik, Anda bekerja sebagai petugas administrasi yang melayani masyarakat dari berbagai latar belakang. Suatu hari, seorang warga datang dengan nada bicara tinggi dan terlihat marah karena merasa dipersulit dalam pengurusan dokumen. Anda tahu bahwa prosedur yang berlaku sudah benar, namun warga tersebut merasa tidak dilayani dengan baik. Apa sikap terbaik yang seharusnya Anda ambil dalam situasi tersebut?

a. Membela diri dengan menjelaskan bahwa Anda hanya mengikuti prosedur yang ada
b. Menyarankan warga untuk menyampaikan keluhannya langsung ke atasan Anda
c. Tetap tenang, mendengarkan dengan empati, lalu menjelaskan prosedur dengan bahasa yang mudah dipahami
d. Menjelaskan bahwa bukan Anda yang membuat aturan, jadi bukan tanggung jawab Anda
e. Memberi isyarat bahwa ia harus bersabar karena Anda juga memiliki banyak pekerjaan lain

Jawaban: c

Penjelasan:
Menunjukkan empati dan tetap tenang dalam menghadapi warga yang marah adalah kunci dalam pelayanan publik. Sikap ini menunjukkan profesionalisme dan kesadaran sosiokultural bahwa setiap orang punya emosi, dan sebagai pelayan masyarakat, kita harus mampu mengelola situasi dengan pendekatan manusiawi dan komunikatif.


132.
Dalam tim kerja Anda, ada satu rekan yang selalu terlambat menyelesaikan tugas yang berdampak pada performa seluruh tim. Padahal Anda dan anggota lain sudah beberapa kali mengingatkan, tapi ia cenderung tidak merespon dengan serius. Apa tindakan yang paling tepat Anda lakukan?

a. Melaporkannya langsung ke atasan agar diberi sanksi
b. Membicarakannya dengan rekan-rekan lain agar ada tekanan sosial
c. Mengajak rekan tersebut bicara secara pribadi dan menawarkan bantuan jika ada kesulitan
d. Menghindarinya dan fokus pada pekerjaan Anda sendiri
e. Memberikan sindiran-sindiran agar ia sadar diri

Jawaban: c

Penjelasan:
Pendekatan pribadi dan empatik lebih efektif dalam menyelesaikan masalah di lingkungan kerja. Alih-alih mempermalukan atau menghakimi, membantu rekan yang tertinggal menunjukkan kepekaan sosial dan keterampilan komunikasi interpersonal.


133.
Anda adalah pegawai baru di sebuah instansi yang mayoritas karyawannya sudah bekerja puluhan tahun. Dalam sebuah rapat, Anda punya ide bagus yang bisa meningkatkan efisiensi kerja, tapi beberapa rekan senior terlihat tidak setuju bahkan menyepelekan pendapat Anda. Sikap terbaik Anda adalah...

a. Memaksakan ide tersebut karena Anda yakin itu yang terbaik
b. Diam saja karena tidak enak hati dengan rekan senior
c. Mengajak diskusi dengan pendekatan yang menghargai pengalaman mereka dan menjelaskan manfaat ide Anda
d. Menerima saja penolakan mereka karena Anda masih baru
e. Menyampaikan ide Anda di forum yang lain tanpa melibatkan mereka

Jawaban: c

Penjelasan:
Dalam lingkungan kerja multigenerasi, penting untuk bersikap adaptif. Menyampaikan pendapat dengan menghargai pengalaman senior akan membuka ruang dialog dan penerimaan. Hal ini mencerminkan kecerdasan sosiokultural dan keterampilan komunikasi lintas usia.


134.
Di tempat Anda bekerja, terdapat karyawan difabel yang memiliki keterbatasan dalam mobilitas. Beberapa fasilitas belum ramah difabel. Apa langkah yang paling tepat untuk Anda lakukan sebagai bentuk kepedulian?

a. Mengusulkan kepada atasan untuk menyesuaikan fasilitas agar inklusif
b. Membantunya setiap hari meski tanpa diminta
c. Mengajaknya bekerja di tempat yang lebih mudah dijangkau
d. Menceritakan kondisinya ke rekan lain agar lebih diperhatikan
e. Tidak terlalu mencampuri karena takut dianggap ikut campur urusan pribadi

Jawaban: a

Penjelasan:
Mendorong terciptanya lingkungan kerja yang inklusif adalah tanggung jawab bersama. Inisiatif mengusulkan penyesuaian fasilitas mencerminkan kesadaran sosial dan keberpihakan terhadap prinsip kesetaraan.


135.
Dalam satu komunitas kerja, Anda melihat ada ketimpangan antara laki-laki dan perempuan dalam pembagian peran strategis. Anda merasa hal itu tidak adil dan bisa menghambat kemajuan organisasi. Apa tindakan Anda?

a. Membuat surat protes kepada pimpinan
b. Menulis opini di media sosial agar jadi perhatian publik
c. Berdiskusi dengan HRD dan mengusulkan sistem evaluasi yang adil tanpa bias gender
d. Mendorong teman-teman perempuan untuk protes
e. Membiarkan saja karena itu sudah menjadi kebiasaan organisasi

Jawaban: c

Penjelasan:
Masalah bias gender sebaiknya ditangani secara sistemik dan strategis, bukan emosional. Pendekatan profesional melalui HRD menunjukkan kepekaan terhadap isu kesetaraan serta keberanian untuk menyuarakan keadilan dengan cara yang konstruktif.


136.
Rekan satu divisi Anda baru saja mengalami musibah keluarga. Anda melihat produktivitasnya menurun, dan ia sering melamun saat bekerja. Apa reaksi terbaik yang sebaiknya Anda lakukan?

a. Menggantikan semua tugasnya agar ia bisa fokus pada keluarganya
b. Menyemangatinya dengan berkata bahwa semua orang pasti mengalami masalah
c. Memberikan waktu dan ruang untuknya, sambil sesekali menanyakan kabarnya
d. Melaporkan ke atasan agar diberi peringatan karena performanya menurun
e. Mengabaikannya karena itu urusan pribadi, bukan kerjaan

Jawaban: c

Penjelasan:
Memberikan dukungan emosional dalam bentuk waktu dan perhatian yang tidak memaksa adalah wujud empati. Pendekatan ini lebih manusiawi dan bisa membuat rekan Anda merasa dihargai, bukan dihakimi.


137.
Anda mengikuti pelatihan luar kota bersama beberapa rekan lintas daerah. Di waktu istirahat, beberapa dari mereka menggunakan bahasa daerah mereka sendiri, membuat Anda merasa dikucilkan. Apa tindakan terbaik?

a. Menegur mereka agar menggunakan bahasa Indonesia saja
b. Ikut diam dan menghindari interaksi
c. Mengajak mereka mengobrol sambil menyampaikan perasaan Anda secara santai
d. Menceritakan ke panitia agar diatur bahasa komunikasi peserta
e. Menyindir mereka di grup WhatsApp agar sadar

Jawaban: c

Penjelasan:
Komunikasi terbuka secara santai bisa menghindarkan kesalahpahaman dan membangun kebersamaan. Menyampaikan perasaan dengan sopan menunjukkan kecerdasan interpersonal dan mampu mengelola dinamika lintas budaya.


138.
Di tempat kerja, ada rekan baru yang sering melakukan kesalahan karena belum menguasai sistem kerja. Banyak rekan lain yang mulai menjauhinya. Apa langkah Anda?

a. Bergabung dengan rekan lain karena Anda juga kesal
b. Memberinya catatan kesalahan agar dia tahu kekurangannya
c. Menawarkan diri menjadi mentor atau pendamping untuk membantunya menyesuaikan diri
d. Menasihatinya keras-keras agar cepat belajar
e. Membiarkannya belajar sendiri dari kesalahannya

Jawaban: c

Penjelasan:
Pendekatan mentor-mentee sangat bermanfaat dalam menciptakan lingkungan kerja yang suportif. Ini menunjukkan kepedulian dan keterampilan sosial dalam mendukung keberhasilan tim.


139.
Seorang rekan Anda berasal dari budaya yang sangat berbeda. Ia memiliki kebiasaan makan, berpakaian, dan beribadah yang tidak umum bagi rekan lainnya. Beberapa orang mulai membicarakannya. Apa reaksi Anda?

a. Mengingatkan rekan lain untuk tidak bergosip
b. Mengajak rekan tersebut untuk menyesuaikan diri demi kenyamanan bersama
c. Menyampaikan kepada atasan agar membina rekan yang berbeda itu
d. Menjadi teman diskusi dan menjembatani rekan lain agar lebih memahami perbedaan
e. Menjauh dari semua pihak agar tidak terlibat masalah

Jawaban: d

Penjelasan:
Mengambil peran sebagai jembatan dalam keberagaman adalah bentuk kecerdasan sosiokultural yang tinggi. Ini mencerminkan nilai toleransi dan penguatan harmoni dalam lingkungan kerja.


140.
Anda bekerja di wilayah yang mayoritas warganya menggunakan bahasa lokal, sementara Anda berasal dari luar daerah tersebut. Ketika Anda menyapa mereka dengan bahasa Indonesia, beberapa warga malah saling berbisik. Apa yang sebaiknya Anda lakukan?

a. Tetap menggunakan bahasa Indonesia karena itu bahasa resmi
b. Berusaha belajar bahasa lokal agar bisa lebih dekat dengan mereka
c. Menegur warga agar menghormati Anda juga
d. Menghindari interaksi agar tidak merasa diasingkan
e. Melapor ke atasan agar Anda bisa dipindah ke tempat lain

Jawaban: b

Penjelasan:
Berusaha memahami budaya lokal dengan belajar bahasanya adalah cara terbaik untuk membangun kedekatan. Ini menunjukkan respek terhadap kearifan lokal dan kepekaan budaya dalam membangun hubungan sosial.


|PART 1| |PART 2|PART 3| |PART 4| |PART 5| |PART 6| |PART 7| |PART 8| |PART 9| |PART 10| |PART 11| |PART 12| |PART 13| |PART 14|PART 15| |PART 16| |PART 17| |PART 18|PART 19| |PART 20| 

Posting Komentar